Aturan Permainan Sepakbola

Berbagai aturan dalam pertandingan sepakbola dibuat oleh IFAB (International Football Association Board). IFAB beranggotakan empat asosiasi sepakbol Inggris Raya dan FIFA. Asosiasi sepakbola Inggris, Skotlandia, Wales dan Irladia Utara masing-masing memiliki satu suara sedangkan FIFA memiliki empat suara. IFAB sendiri berdiri pada 5 Juni 1886 dan usianya lebih tua dibandingkan FIFA itu sendiri yang baru berdiri pada 21 Mei 1904.

Jumlah Pemain

Sejak awal aturan sepakbola dibuat, tiap tim terdiri dari 11 pemain di lapangan termasuk seorang penjaga gawang. Di antara dua tim yang bertanding jumlah minimum pemain tiap yang berada di lapangan berjumlah tujuh orang dan pertandingan tidak akan dimulai bila jumlah pemain minimum tidak dipenuhi.

 

Pemain Cadangan

Jumlah pemain cadangan yang boleh dimasukkan pada pertandingan resmi ialah tiga pemain. Sedangkan pemain yang didaftarkan menjadi pemain cadangan berjumlah tujuh pemain untuk pertandingan antar klub dan dua belas pemain bila yang bertanding adaah antar negara.

Sebelum pergantian pemain dilakukan oleh sebuh tim, maka tim tersebut harus terlebih dahulu menginformasikan kepada wasit ke empat. Pemain pengganti diperbolehkan masuk ke lapangan saat pemain yang digantikan telah keluar lapangan dan atas persetujuan wasit. Pemain tersebut masuk ke lapangan dari sisi garis tengah di saat pertandingan sedang dihentikan wasit. Pemain yang telah digantikan tidak boleh bermain lagi di sisa waktu pertandingan.

Perlengkapan Pemain

Setiap tim menggunakan warna kostum yang sama kecuali penjaga gawang. Warna kostum yang digunakan tidak boleh sama dengan tim lawan maupun perangkat wasit. Penjaga gawang diperkenankan memakai sarung tangan untuk menangkap bola. Seorang pemain tidak diperkenankan memakai barang-barang yang dianggap berbahaya seperti kalung. Bila seorang pemain menggunakan long sleeve, maka warna yang digunakan harus sama dengan warna kostum.

Untuk menjaga tulang kering, maka diwajibkan memakai deker yang ditutupi dengan kaus kaki. Sepatu yang digunakan adalah sepatu khusus sepakbola yang memiliki pul. Bila seorang pemain tidak mematuhi aturan ini , wasit berhak mengusirnya keluar lapangan untuk memperbaikinya dan boleh kembali masuk ke lapangan atas persetujuan wasit.

Setiap seragam kesebelasan diperbolehkan memasang logo klub dan iklan dari sponsor. Hal-hal yang berkaitan dengan politik, agama maupun pernyataan pribadi dilarang ditampilkan pada seragam ataupun pakaian dalam pemain.

Wasit

Seorang wasit yang bertugas memimpin pertandingan dibantu oleh dua orang hakim garis (asisten wasit) dan seorang wasit cadangan (wasit ke empat) serta diperbolehkan menyertakan wasit tambahan yang bertugas di belakang gawang. Seorang wasit harus memastikan bola yang digunakan telah sesuai standar dan memastikan kelengkapan pertandingan lainnya.

Seorang wasit mempunyai wewenang memastikan waktu pertandingan sesuai ketentuan dan menentukan tambahan waktu di setiap babak. Seorang wasit berhak menghentikan pertandingan bila terjadi pelanggaran atau hal-hal lainnya dan menganggap pertandingan tidak layak dilanjutkan. Bila terdapat pemain yang cedera di lapangan, wasit bisa menghentikan pertandingan dan menyuruh pemain tersebut keluar lapangan untuk mendapatkan perawatan.

Bila terjadi suatu insiden yang tidak dilihat oleh wasit, maka seorang wasit bisa berkonsultasi dengan asisten wasit.Seorang wasit juga harus membuat laporan pertandingan setelah pertandingan usai ke pengawas pertandingan. Keputusan wasit terhadap sebuah gol adalah final kecuali pertandingan belum dilanjutkan.

Sedangkan tugas seorang hakim garis adalah: menyatakan bola telah keluar lapangan, menentukan tim yang berhak mengambil lemparan ke dalam atau tendngan penjuru, menentukan pemain terperangkap offside atau tidak, membantu wasit dalam pergantian pemain dan memberikan penjelasan terhadap suatu insiden yang tidak dilihat wasit serta memberitahu wasit saat tendangan pinalti bila penjaga gawang keluar dari garis gawang sebelum tendangan dilakukan.

Waktu Pertandingan

Pertandingan terdiri atas dua babak dimana tiap babak berlangsung selama 45 menit. Waktu istirahat berdurasi 15 menit dan dan di akhir tiap babak ada tambahan waktu. Tambahan waktu ditentukan oleh wasit untuk mengganti waktu yang terbuang selama pertandingan yang disebabkan adanya pemain yang cedera, pergantian pemain dan hal-hal lainnya sehingga permainan terhenti.

Kick Off

Kick off merupakan tendangan permulaan dalam pertandingan sepakbola. Kick off juga dilakukan saat terjadinya gol, awal babak kedua atau awal extra time. Sebuah gol adalah sah walau dlakukan dari tendangan kick off.

Sebelum pertandingan dimulai diadakan lemparan koin yang dilakukan oleh wasit dan kapten dari masing-masing tim yang bertanding. Tim yang memenangi lempar koin berhak memilih sisi mana yang akan menjadi wilayahnya dan tim yang kalah berhak memulai tendangan kick off. Pada babak kedua masing-masing tim bertukar tempat dan tim yang memenangi lempar koin berhak melakukan tendangan kick off.

Drop Ball

Drop ball dilakukan bila wasit tiba-tiba menghentikan pertandingan karena suatu insiden tertentu seperti ada pemain yang tergeletak di lapangan atau penonton yang masuk ke lapangan. Cara melakukan drop ball ialah wasit menjatuhkan bola di lokasi saat pertandingan dihentikan kecuali bila bola berada di area kotak pinalti (bola dijatuhkan di garis kotak pinalti yang dekat dengan lokasi bola sebelum pertandingan dihentikan). Pertandingan dimulai saat bola menyentuh permukaan lapangan. Saat drop ball, bola tidak boleh ditendang masuk ke gawang, bila ini terjadi maka tim lawan akan memperoleh tendangan bebas dan bila yang terjadi adalah memasukkan bola ke gawang sendiri , maka tim lawan akan memoeroleh tendangan penjuru.

Gol dan Bola Keluar Lapangan

Sebuah gol disahkan wasit bila seluruh permukaan bola telah melewati garis gawang dan masuk ke dalam gawang. Sedangkan bola dinyatakan keluar lapangan  bila telah melewati garis tepi lapangan atau garis gawang.

Tim yang mencetak lebih banyak gol dinyatakan sebagai pemenang. Bila jumlah gol sama atau tidak terjadi gol maka dinyatakan seri kecuali pertandingan mengharuskan adanya pemenang maka diterusakan ke babak tambahan waktu dan bila tetap seri maka dilanjutkan ke adu tendangan pinalti.

Offside

Offside adalah suatu bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh seorang pemain bila berada dalam posisi di antara dua pemain terakhir lawan di daerah lawan saat pemain lain melepaskan umpan kepadanya (pemain terakhir sendiri biasanya adalah seorang kiper).  Pemain tersebut dinyatakan offside bila ia aktif mengejar bola. Untuk lebih jauh mengenai peraturan offside, bisa disimak di sini http://episcuro.blogspot.co.id/2015/11/apa-itu-offside.html.

Tendangan Bebas dan Tendangan Pinalti

Sebuah tim dihadiahi tendangan bebas bila terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh tim lawan seperti: menendang pemain, mendorong, men-tackle, memukul, menarik dan mengangkat kaki terlalu tinggi atau melakukan hand ball ( menyentuh bola dengan tangan aktif selain kiper). Tendangan pinalti diberikan bila pelanggaran tersebut terjadi di area kotak pinalti lawan.

Tendangan bebas tidak langsung diberikan bila seorang penjaga gawang: memegang bola lebih dari enam detik, memegang kembali bola yang telah dilepasnya tanpa menyentuh pemain lain, menangkap bola yang ditendang pemain dari satu tim dan menyentuh bola dengan tangan dari lemparan bebas yang dilakukan pemain dari satu tim.

Tendangan bebas tidak langsung juga bisa diberika wasit bila seorang pemain: melakukan tindakan yang berbahaya, menghalangi gerakan lawan, menghalangi penjaga gawang melepaskan bola dari tangannya dan dengan sengaja menyerang lawan. Untuk membedakan dengan tendangan bebas langsung, seeorang wasit akan mengangkat tangan ke atas kepala untuk memberitahu para pemain bahwa tendangan bebas tersebut adalah tendangan bebas tidak langsung. Saat terjadinya tendangan bebas, pemain lawan bisa menghalangi si penendang dengan membentuk pagar betis dengan jarak 9.15 m (10 yard) dari bola.

Sanksi Terhadap Pelanggaran

Bila seorang pemain melakukan pelanggaran, maka wasit berhak menjatuhkan sanksi mulai dari teguran, kartu kuning sampai kartu merah tergantung tingkat pelanggaran ysng dilakukan si pemain. Bila seorang pemain mendapatkan kartu merah atau dua kali kartu kuning maka pemain tersebut harus meninggalkan lapangan dan tidak dapat digantikan oleh pemain cadangan. Pemberia sanksi tidak hanya berlaku bagi pemain yang sedang bermain di lapangan, tetapi juga pemain cadangan dan juga staf pelatih.



Oke sekian dari saya, fyi aja kalau tiap tahun IFAB biasanya akan melakukan pertemuan untuk mengupdate peraturan baru permainan sepakbola. Jadi, di masa depan peraturan sepakbola bisa saja berubah karena memang sampai saat ini telah banyak perubahan aturan permainan dari aturan awal sepakbola. Namun, perubahan itu diyakini tidak akan terlalu drastis karena IFAB termasuk sangat konservatif  dan menginginkan sepekbola tetap manusiawi terutama menyangkut usulan penggunaan teknologi dalam sepakbola. Cheers.


 Sumber: Laws Of The Game FIFA